Dalam waktu dekat, pertemuan antara menteri luar negeri Armenia, Azerbaijan, dan Rusia kemungkinan akan dilakukan. Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri Ararat Mirzoyan di Majelis Nasional hari ini, 22 Maret.
“Pada tanggal 23 Desember tahun lalu, pertemuan tripartit semacam itu direncanakan di Moskow, tetapi kami menunda keikutsertaan kami dalam pertemuan itu, karena Koridor Lachin ditutup secara ilegal oleh Azerbaijan, dan ada kebutuhan yang sangat mendesak akan makanan dan kebutuhan pokok di Nagorno -Karabakh. Jelas bahwa negosiasi sedang berlangsung dari jarak jauh saat ini, karena kami bertukar versi draf perjanjian perdamaian kami, tetapi diasumsikan bahwa pertemuan fisik harus dilanjutkan pada tahap tertentu,” kata Mirzoyan.
Menurut Menlu, pertemuan dengan Menlu Rusia Sergey Lavrov pada 20 Maret lalu cukup konstruktif dan tulus. Pihak Armenia menyajikan perkembangan terkini, menarik perhatian pada sikap agresif Azerbaijan.
“Dalam pernyataan tripartit 9 November, tiga negara sepakat bahwa Koridor Lachin tetap berada di bawah kendali penjaga perdamaian Rusia, dan Azerbaijan menjamin lalu lintas bilateral melalui koridor itu. Kedua negara memiliki pekerjaan yang harus dilakukan, Azerbaijan harus menyediakan, Rusia harus mengontrol,” kata Ararat Mirzoyan.
Sumber :